By Siti Amini at 19.52 , have 0 komentar
Ads by google:
Ads by google:

Cara mudah membersihkan kotoran telinga yang mengeras memang perlu dicoba. Kotoran telinga yang mengeras sangatlah mengganggu pendengaran seseorang. Jika dibiarkan terlalu lama atau tidak segera dibersihkan maka kotoran itu akan menumpuk dan mengeras.

 Kotoran telinga atau lebih di kenal dengan nama serumen, serumen adalah kotoran telinga yang terbentuk karena proses sekresi minyak dan pengelupasan sel epitel liang telinga luar. Serumen berfungsi untuk menangkap kotoran dan debu. Sehingga benda-benda asing yang masuk kedalam lubang telinga tidak mencapai gendang telinga, supaya tidak terjadi infeksi. Selain itu serumen juga berfungsi untuk melindungi lubang telinga karena bersifat tidak menyerap air.

Serumen yang sudah lama perlahan-lahan terdorong keluar dengan sendirinya. Tetapi kadang-kadang serumen yang tidak mau keluar semakin menumpuk kemudian mengeras, yang berakibat tertutupnya lubang telinga dan mengganggu pendengaran sobat. Kotoran telinga yang mengeras ini seringkali di alami oleh anak-anak dan orang tua lanjut usia. Untuk anak-anak karena jarang membersihkan kotoran telinga dan untuk lansia karena sering menggunakan alat bantu dengar sehingga lubang telinga menjadi tersumbat.

Kotoran telinga yang mengeras ini memang sering di alami oleh anak-anak dan lansia tetapi tidak menutup kemungkinan sobat akan mengalaminya, untuk menghindari mengerasnya kotoran telinga sebaiknya sobat menghindari hal-hal yang bisa menyebabkan serumen menjadi keras. Dan untuk merawat telinga silahkan baca 9 Cara Mudah Merawat Telinga.


Penyebab mengerasnya kotoran telinga

  • Serumen yang terlalu kering.
  • Serumen kebanyakan menanggapi trauma atau penyumbatan di dalam saluran telinga.
  • Sering membersihkan kotoran telinga menggunakan cotton bud, justru membuat kotoran telinga terdorong kembali ke dalam.
  • Membersihkan telinga menggunakan peniti, penjepit rambut, dan sapu tangan yang di pelintir ujungnya.
  • Menyempitnya saluran telinga akibat penyakit kulit, tulang dan infeksi.
  • Penggunaan alat bantu dengar.
  • Penggunaan penyumbat telinga/ earplug.
  • Penggunaan cotton-tipped swabs atau Q-tips.


Setelah sobat tahu faktor penyebab mengerasnya kotoran telinga. Sebaiknya kita cari tahu cara yang mudah membersihkan kotoran telinga yang mengeras. Yuk kita tengok dulu caranya.

Cara membersihkan kotoran telinga yang mengeras

1. Gunakan obat tetes pelunak kotoran telinga.
Caranya dengan meneteskan kedalam telinga yang ada kotorannya sebelum tidur, sesuai aturan, lalu tutup dengan kapas. Lakukan pada malam berikutnya, maka serumen yang mengeras akan melunak atau keluar dengan sendirinya. Tetapi hal itu tidak boleh dilakukan terus menerus jika terjadi kerusakan pada gendang telinga dan bisa menyebabkan infeksi.
Hentikan pemakaian tetes telinga jika timbul rasa nyeri dan ruam kulit lokal.

2. Gunakan baby oil.
Masukkan satu atau dua tetes baby oil kedalam lubang telinga sobat sambil memiringkan kepal tunggu sebentar, agar kotoran larut.

3. Menggunakan air bersih.
Masukkan air saat sobat mandi dengan cara memiringkan kepala kesatu sisi, tunggu beberapa saat. Kemudian miringkan kembali ke arah sebaliknya untuk membuang air. Sebaiknya gunakan air hangat, karena air dingin atau panas bisa membuat sobat mengalami vertigo.

4. Gunakan pinset khusus.
Sobat bisa menggunakan pinset khusus yang berbentuk seperti kerukan di ujungnya.

5. Datang ke dokter THT.
Jika kotoran telinga sobat masih membandel, sebaiknya minta bantuan dokter THT. Pastinya dokter akan membantu mengeluarkan kotoran telinga yang mengeras menggunakan alat-alat yang steril. Dan memberi informasi tentang perawatan telinga yang baik dan benar agar kotoran tidak mengeras lagi.

Itulah beberapa cara mudah membersihkan kotoran telinga yang mengeras. Jika sobat mengalaminya sebaiknya di coba ya? Agar telinga sobat tidak tertutup serumen dan pendengaran sobat tidak terganggu. Dan hindari menggunakan cotton bud karena kotoran yang keras akan terdorong masuk kembali. Cotton bud digunakan jika serumen berbentuk cair.
Iklan Oleh Google :
Bermanfaat kan? Yuk Share ke :
Facebook Tweet

0 komentar:

Posting Komentar